Organisasi adalah suatu wadah atau tempat dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dengan memanfaatkan sarana prasarana secara maksimal. Organisasi tampaknya sesuatu yang tidak bisa dipisahkan dengan keberadaan mahasiswa di kampus ini. Organisasi sangat penting bagi mahasiswa. Namun semangat berorganisasi itu kini nampaknya mulai luntur dengan keberadaan mahasiswa yang sekarang. Padahal, dengan berorganisasi kita mampu menemukan jati diri kita yang sebenarnya sebagai kaum intelektual. Tidak hanya diam dan duduk mendengarkan dosen yang memberikan penjelasan kepada kita. Tapi, kita juga dapat merasakan menjadi seorang pemimpin dalam sebuah organisasi.

Semua mahasiswa akan mengarungi perjalanan panjang untuk meraih mimpinya menjadi seorang sarjana dan setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak dari hasil kerja kerasnya selama menjadi seorang mahasiswa. Mungkin itulah yang diinginkan seorang mahasiswa kebanyakan setelah lulus dari bangku perguruan tinggi. Perjalanan panjang itulah yang tidak boleh disiasiakan yang sekiranya bisa memberikan hasil positif bagi diri kita sendiri, namun alangkah baiknya jika kita mampu memberikan hasil yang positif pula untuk orang lain mengingat suatu saat nanti kita akan kembali pada masyarakat. 

Mungkin bagi mahasiswa yang belum menemukan jatidirinya sebagai seorang mahasiswa segeralah bergabung dengan organisasi organisasi yang ada dikampus, karena itu akan mampu untuk membantu kita menemukan jati diri kita sebagai seorang mahasiswa dan kita juga mampu menjalin persahabatan sesama mahasiswa yang ada di kampus. Jangan menjadi mahasiswa yang seperti batu yang terselip dalam sebuah pondasi yang hanya terpaku dalam satu tempat dan hanya bisa berdiam. Sama halnya dengan mahasiswa yang hanya duduk dibangku perkuliahanya dan hanya diam mendengarkan dosen ngoceh di depan tanpa adanya suatu hubungan timbal balik dalam perkuliahan.

Mungkin kalian pernah dengar dengan istilah mahasiswa “kupu-kupu” mereka hanya datang untuk perkuliahanya saja, dan tidak mendengarkan informasi yang ada dikampus yang sekiranya itu tidak ada sangkut pautnya dengan mata kuliah? Janganlah kalian menjadi mahasiswa yang seperti itu! Tetapi hendaknya kita bisa menjadi mahasiswa yang mampu memberikan dampak positif bagi kehidupan sosial kita dengan berorganisasi. Mahasiswa yang mempunyai fungsi sebagai agen of cange dan juga dinobatkan sebagai generasi penerus bangsa. Bagaimana jadinya ketika mahasiswa hanya pandai dalam matakuliahnya saja tanpa adanya suatu keahlian dalam berorganisasi? Maka kitapun juga tidak mampu untuk menjadi sebagai geresasi perubahan itu. Mungkin kita dapat diterima dalam suatu lembaga yang dimana kita sebagai generasi penerus dengan kematangan kita dibidang keilmuan itu tadi. Tetapi lembaga itu pun tidak akan maju dan berjalan mulus dengan tanpa adanya suatu kematangan dalam segi kepemimpinan. Seperti yang kita kenal dengan istilah kampus sebagai miniature sebuah Negara yang dimana disitu juga terdapat berbagai suku, budaya dan ras yang berbeda beda ketika kita tidak mampu untuk merangkul dari semua perbedaan itu pastilah semua itu tidak akan bisa menjadi satu kesatuan yang tersusun dengan rapi. 

Untuk menjadi seorang mahasiswa itu sendiri memanglah tidak mudah, tapi semua itu bisalah dipermudah dengan kita menjalankan kewajiban kita sebagai mahasiswa dengan semestinya. Menjadi seorang mahasiswa janganlah hanya menjadi seorang mahasiswa yang biasa saja. Tapi jadilah mahasiswa yang mampu mengikuti arus pergaulan kampus. Tentu pergaulan itu pun juga pergaulan yang memberikan dampak positif bagi perkuuliahan kita. Dan kitapun juga mampu memberi contoh kepada rekan-rekan kita yang lain maupun kepada junior kita yang akan bergabung untuk organisasi itu sendiri. Aspek utama dalam berorganisasi adalah MENTAL. Ketika kita sudah mempersiapkan mental untuk berlabuh dalam sebuah organisasi maka barulah kita akan melanjutkan dalam pembinaan berorganisasi itu dengan baik. 

Dengan berorganisasi banyak sekali manfaat yang dapat kita peroleh. Salah satunya, melatih jiwa leadership atau kepemimpinan, memperluas jaringan atau networking, problem solving dan manajemen konflik. Dengan catatan kita ikut berperan aktif dalam organisasi itu bukan hanya sekedar tercatat namanya saja dengan jarang mengikuti kegiatan yang diadakan. Kalau hanya nama yang tercatat, kamu telah melewatkan kesempatan kesempatan mempelajari soft skills atau pengolahan pengolahan kemampuan yang nantinya juga sangat berguna buat kelangsungan jati diri kita yang sebenarnya. Kita juga dapat melihat kepada mereka-mereka yang sekarang menduduki bangku dosen terutama di IAIN Tulungagung sendiri bahwa mereka kebanyakan adalah mantan aktivis. Dimana mereka bukan hanya menjadi mahasiswa yang “kupu-kupu”, melainkan juga aktif dalam kegiatan berorganisasi. Dalam sebuah organisasi, kita juga dapat melihat bagaimana manajemen kinerja mereka yang seperti sekarang ini. Entah itu hasil dari keaktifannya dalam organisasi atau memang bakat yang sudah mereka miliki sejak kecil yang pasti mereka itulah sedikit atau sebagian kecil dari mereka yang berorganisasi. Mungkin dari situ juga kita dapat belajar atau termotifasi dengan kesuksesan-kesuksesan yang sudah mereka kantongi untuk saat ini dan dari situ juga kita dapat menilai bahwa dalam organisasi itu memang melahirkan orang-orang yang memang benar-benar bisa menjadi bukti nyata bagi kita yang ingin dan sudah berorganisasi.

Semoga dengan contoh segelintir orang diatas dapat atau mampu memberi semangat pada kita untuk lebih giat dan aktif lagi dalam berorganisasi, dengan kita berproses yang semaksimal mungkin dalam sebuah organisasi. Dan tentunya tidak melupakan kewajiban kita sebagai seorang mahasiswa akan lebih mudah untuk kita menuju sebuah cita-cita dan hasil yang lebih memuaskan dari apa yang selama ini kita perjuangkan. Penulis sendiri juga masih dalam proses belajar untuk hal berorganisasi. Bukan berarti penulis sudah pandai atau pun sudah menguasai. Namun di sini penulis memiliki suatu keinginan untuk mengajak dan mengingatkan kepada semua mahasiswa bahwasannya betapa penting dan bermanfaatnya sebuah organisasi untuk kepribadian dalam jatidiri seseorang.

Oleh: Nasrudin el-Zain